Senin, 08 Oktober 2012

Ucapan lisan tidak menunjukkan maksud sebenarnya

     Jubair bin Nufair menceritakan, suatu hari ayahnya, Nufair, sedang duduk bersama Miqdad bin Aswad. Kemudian, lewatlah seseorang yang ketika melihat kedua sahabat Nabi tersebut berkata, "Alangkah beruntungnya dua pasang mata itu yang telah berjumpa dengan Nabi Muhammad! Demi Allah, seandainya kami dapat melihat apa yang mereka lihat dan memiliki pengalaman mereka".
     Nufair amat terkesan dengan perkataan orang itu. Namun Miqdad memandang orang tersebut dan berkata, "Semestinya , perlu menginginkan berada disana. Siapakah yang tahu apa yang sebenarnya mereka lakukan pada keadaan itu? Demi Allah, banyak orang yang berjumpa dengan Rasulullah, namun dimasukkan ke neraka oleh Allah karena tidak mempercayai ucapannya atau beriman kepada ajaran beliau."

Buku Kecil Kearifan Islam/Seri Satu/Maulana Wahiduddin Khan/Orang-orang yang beriman/hal.11-12