Jumat, 10 Februari 2012

Hadist 3 : Al-Bara' bin Azib r.a

     Al-Bara' bin Azib r.a. meriwayatkan,

"Postur tubuh Rasulullah saw. sedang (tidak tinggi dan tidak pendek). Bagian badan di antara kedua pundaknya lebar. Rambut beliau lebat, ujungnya menyentuh daun telinga bagian bawah. Beliau memiliki baju berwarna merah. Saya belum pernah melihat seseorang yang lebih tampan daripada beliau."

(HR Tirmidzi, Bukhari, Muslim, Abu Dawud, Ibnu Majah, dan Ahmad)

Hadist 2 : Anas bin Malik r.a

     Anas bin Malik r.a. meriwayatkan,

"Rasulullah saw. memiliki perawakan yang sedang, tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu pendek. Tubuh beliau menarik. Rambut beliau tidak terlalu keriting dan tidak pula lurus tergerai. Warna kulit beliau berwarna coklat. Ketika berjalan, tubuh beliau bergoyang."

(HR Tirmidzi, Bukhari, Muslim, dan Ahmad)

Hadist 1 : Anas bin Malik r.a

Anas bin Malik r.a. meriwayatkan,

"Postur tubuh Rasulullah saw, tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu pendek. Kulit beliau tidak terlalu putih dan tidak gelap. Rambut beliau tidak terlalu keriting dan tidak lurus tergerai. Allah swt. mengutus beliau, sebagai rasul, ketika beliau memasuki usia yang keempat puluh. Beliau tinggal di Mekah selama sepuluh tahun, dan di Madinah selama sepuluh tahun. Beliau wafat ketika dalam usianya yang keenam puluh, sementara uban di rambut dan jenggot beliau tidak mencapai dua puluh helai." 

(HR Tirmidzi, Bukhari, Muslim, Malik, dan Ahmad)

Rahmat Allah tak terhitung jumlahnya

     Abu Asakir mengutip perkataan yang pernah diucapkan Abu Darda,

"Orang yang tidak menyadari bahwa Allah memberinya rahmat, tidak hanya dari makanan dan minuman tapi dalam bentuk lain, sama seperti orang yang berdiri di tepi kehancuran abadi (neraka)."


Buku Kecil Kearifan Islam/Seri Satu/Maulana Wahiduddin Khan/hal.206

Menghormati orang tidak hanya terlihat dari tingkah laku

     Anas bin Malik berkata, "Tak ada seorang pun yang menyayangi kami melebihi Nabi Muhammad. Tapi apabila beliau muncul di hadapan kami, tak pernah kami membiasakan diri untuk berdiri. Karena kami tahu beliau tak menyukai hal itu."


Buku Kecil Kearifan Islam/Seri Satu/Maulana Wahiduddin Khan/hal.184

Allah selalu di hati

     Ketika Abu Darda diberitahu bahwa Abu Saad bin Munabbih telah memerdekakan seratus budak, komentarnya adalah : "Tentu saja itu adalah perbuatan luhur. Namun biarlah kusampaikan perbuatan yang lebih luhur dari itu, yaitu seseorang dalam keadaan beriman siang dan malam, dan lidahnya selalu menyebut Allah."


Buku Kecil Kearifan Islam/Seri Satu/Maulana Wahiduddin Khan/hal.71

Semangat beribadah itu penting

     Menurut Ibn Umar, suatu ketika Rasulullah bersabda bahwa seseorang boleh jadi mengerjakan salat, membayar zakat, berhaji dan Rasulullah melanjutkan dengan menyebut semua perbuatan baik - namun ia hanya diberi pahala sesuai dengan derajat pengetahuannya atas perbuatan-perbuatannya.


Buku Kecil Kearifan Islam/Seri Satu/Maulana Wahiduddin Khan/hal.70

Kamis, 09 Februari 2012

Sifat baik adalah esensi agama

     Abdurrahman bin Harits bin Abi Mirdas As Sulami menceritakan apa yang terjadi, ketika suatu hari berada di hadapan Nabi bersama sekelompok orang, Rasulullah minta dibawakan segelas air baginya, kemudian mencelupkan tangannya ke dalam air dan mulai mengambil wudu. Air yang tersisa lalu diminum oleh para sahabat yang hadir.
     "Kenapa kalian berbuat begitu?" tanya Nabi.
     "Demi cinta Allah dann RasulNya," jawab mereka.
     "Kalau kalian memang ingin mencintai Allah dan RasulNya," ujar Rasulullah,"jujurlah ketika kau dipercaya, jujurlah dalam perkataanmu; dan jadilah tetangga yang baik bagi orang lain".


Buku Kecil Kearifan Islam/Seri Satu/Maulana Wahiduddin Khan/hal.69-70

Takwa menyebabkan orang mampu menghadapi segala rintangan

     Suatu saat ada yang bertanya pada Abu Hurairah, "Apakah takwa itu?"
     Abu Hurairah balik bertanya, "Apakah kau pernah melewati jalan yang berduri?"
     "Ya, lalu mengapa?" jawab orang itu.
     Abu Hurairah bertanya lagi,"Apa yang akan kau lakukan untuk melewati jalan itu?

     Orang tersebut menjawab, "Aku akan berhati-hati pada duri-duri tersebut, menyingkirkannya, dan kemudian aku lanjutkan perjalananku"

      "Nah, itulah takwa," kata Abu Hurairah.


Buku Kecil Kearifan Islam/Seri Satu/Maulana Wahiduddin Khan/Hal.140

Pertimbangkan dulu tindakanmu sebelum dipertimbangkan di neraca keadilan Tuhan

     "Hadapilah dirimu sendiri," kata Umar, "sebelum kau berhadapan dengan kehidupan setelah ini ; dan pertimbangkan dulu perbuatanmu sebelum dipertimbangkan di neraca keadilan Tuhan ; dan persiapkanlah dirimu untuk pemunculan yang dahsyat di hadapan Tuhan.


Buku Kecil Kearifan Islam/Seri Satu/Maulana Wahiduddin Khan/hal.108-109

Rabu, 08 Februari 2012

Ikhlas berarti menjauhkan diri dari apa yang dilarang

     Zaid bin Arqam meriwayatkan bahwa Nabi pernah berkata,"Siapa saja yang dengan ikhlas bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah, maka dia akan masuk surga." Ketika ditanya keikhlasan macam apakah itu, beliau menjawab,"Yaitu ketika kesaksiannya menjaganya dari perbuatan yang dilarang Allah."


Buku Kecil Kearifan Islam/Seri Satu/Maulana Wahiduddin Khan/hal. 108

Al-Ilmu, Buletin Islam

INGIN BERLANGGANAN AL-ILMU ?
Hubungi : 085 746 530 860

Website                  : http://www.assalafy.org - www.buletin-alilmu.com 

Diterbitkan oleh      : Ma'had As-Salafy, Jember
Penasehat               : Al-Ustadz Luqman Ba'abduh
Pemimpin Redaksi  : Al-Ustadz Abu 'Ammar Yasir
Pemimpin Usaha     : Firman
Redaksi Ahli           : Al-Ustadz Luqman Ba'abduh
                                Al-Ustadz Ruwaifi',Lc.
                                Al-Ustadz Hamzah
                                Al-Ustadz Yasir

Alamat Redaksi      : Ma'had As-Salafy, Jln.Walter Monginsidi v no.99 Sumbersalak Kranjingan, Jember.
No. Hp Redaksi     : 085 336 036 882

Agen                      : 

Pemesanan             : min. 50 lembar

Ma'rifatullah adalah ibadah yang teragung

     Seorang lelaki mendatangkan Rasulullah dan bertanya apakah perbuatan yang paling baik. "Ma'rifatullah," jawab Nabi. Laki-laki itu mengulangi pertanyaannya dan Rasulullah memberikan jawaban yang sama.

     "Wahai Rasulullah, saya menanyakan perbuatan, namun engkau berbicara tentang ilmu," keluh orang itu.

     "Dengan ilmu, perbuatan yang paling remeh pun dapat mendatangkan manfaat," ucap Nabi kepadanya. "Sedang perbuatan besar pun tidak ada manfaatnya bila dilakukan dalam kebodohan."


Buku Kecil Kearifan Islam/Seri Satu/Maulana Wahiduddin Khan/hal.68-69

Pengetahuan adalah lebih dari sekedar informasi

     Malik bin Anas berkata,"Ilmu adalah cahaya yang hanya berasal dari hati yang bersahaja, takwa dan saleh."


Buku Kecil Kearifan Islam/Seri Satu/Maulana Wahiduddin Khan/hal.36

Beribadahlah kepada Allah dan tidak menyakiti sesama

     Abdullah bin Masud mengatakan, ketika ia bertanya kepada Rasulullah apakah perbuatan yang paling baik? Rasulullah menjawab, "Salat tepat pada waktunya".
     "Apalagi, wahai Nabi?" tanya ibn Masud. "Menghindarkan orang dari bahaya yang dapat ditimbulkan lidahmu," jawab Nabi.


Buku Kecil Kearifan Islam/Seri Satu/Maulana Wahiduddin Khan/hal.68

Lepaskan segalanya, maka kau akan mendapatkan segalanya

     Khalifah pertama, Abu Bakar, mengutus Khalid bin Walid dalam sebuah ekspedisi militer. Salah satu butir nasihat yang iya berikan adalah,

     " Harapkanlah kematian, maka kau akan dianugerahi kehidupan."


Buku Kecil Kearifan Islam/Seri Satu/Maulana Wahiduddin Khan/hal.36

Apapun yang terjadi merupakan kehendak Allah

Ketika beberapa orang menyatakan akan menjaga Khalifah Ali bin Abi Thalib, beliau berkata, "Takdirlah yang akan menjaga seseorang".

            Menurut beberapa riwayat , ia juga mengatakan," Tak seorangpun akan merasakan kelezatan iman sehingga ia menyadari bahwa ia tidak akan dapat menghindari apa-apa yang menimpanya, ataupun mengharapkan apa-apa yang hilang darinya".


Buku Kecil Kearifan Islam/Seri Satu/Maulana Wahiduddin Khan/hal.2

Kebaikan akan dibalas dengan kebaikan

"Allah Yang Maha Pengasih akan merahmati orang-orang yang berbuat baik," sabda Nabi (SAW). Berbuat baiklah kalian kepada yang ada di bumi ini, maka Zat yang di langit akan membalas kebaikanmu.


Buku Kecil Kearifan Islam/Seri Satu/Maulana Wahiduddin Khan/hal.2